KAMPAR,- AKBP Djanuarel, Ketua Pelaksana Harian Badan Narkoba Kabupaten Kampar(BNK), Kamis 31/1) menyerahkan Taman Anti Narkoba kepada 500 siswa SMK dan MAAsyafiiyah Kecamatan ampar, Kamis (31-1-13) Penyerahan taman itu diterima Ridwan, Kepala Sekolah MA Asyafiiyah dan Hanafi,Kepala Sekolah, SMK disamsikan seluruh siswa, sekaligus menunjuk 5 orang dari siswaitu untuk menjadi Duta Anti Narkoba bagi teman-teman di sekolahnya.
Taman yang dibangun itu berthema "Jangan rusakhidupmu dengan narkoba, kami benci narkoba,"Manfaatkan taman ini, bacalah dan bersumpahlahuntuk tidak memakai narkoba, bagi yang terlanjurmemakai berhentilah," ucap Djanuarel.
Djanuarel meminta agar siswa sebagai duta dapat menyampaikan informasi tentangpemakai narkoba, "Sampaikan ke BNK, saya jamin tidak akan dihukum dan jangan malumengakui memakai narkoba, " ujarnya.
Djanuarel menyampaikan penjelasan tentang bahaya narkoba, betapa besar pengaruhnegatif dari obat-obat terlarang itu karena dapat merusak otak, menyebabkan berbagaipenyakit bahkan dapat membuat orang menjadi gila, apalagi sudah sampai kecanduan,"Jadilah siswa yang baik di sekolah, patuh kepada orang tua, " ucapnya.
Narkoba menyebabkan perbuatan yang fatal karena akibatnya kalau sudah kecanduannarkoba, menjadi penjahat, padahal banyak fasilitas kalau ingin menjadi sukses, kataDjanuarel.
Ia juga meminta agar siswa patuh pada guru dan orang tua, kalau ingin cita-citatercapai,500 siswa mendengarksn dengan serius penjelasandari Ketua Pelaksana Harian BNK ini.
Sementara Kepsek MA, Ridwan menyampaikan, haram hukumnya menjerumuskan hidup ke halyang dilarang agama seperti narkoba, jangan sampai terbujuk oleh teman merasakannikmat, sebab kalau sudah generasi muda hancur maka hancurlah negara inin katanya.
Ridwan berharap agar siswa didiknya menjauhi narkoba, "Kita selalu menjauhi narkoba,kita jadikan moment ini untuk selalu anti narkoba," ucapnya. (Netty farhan)