TAPUNG, - Sudah dua bulan Kepala Desa Bencah Kelubi, Yusmar meminta kepada pihak Dinas Kesehatan dan Puskesmas setempat untuk melakukan penyemprotan (fogging) tidak dihiraukan, meskipun sudah 7 orang warga dinyatakan positif terserang penyakit demam berdarah.
Penyemprotan baru dilakukan setelah Kades melaporkan hal itu kepada anggota DPRD Kampar Dapil II, Kecamatan Tapung, Ir H Sahidin, Senin (28/1), “Penyemprotan baru dilakukan oleh petugas Dinas Kesehatan setelah anggota DPRD Kampar, Sahidin turun ke Desa Bencah Kelubi setelah mendapatkan laporan pengaduan dari masyarakat, “ demikian Yusmar.
“Masyarakat sudah marah kepada pihak puskesmas dan Dinas Kesehatan karena sudah dua bulan permintaan untuk fogging tidak ditanggapi, bahkan sudah 7 orag dinyatakan positif terkena DBD, “ ucapnya lagi.
Dikatakannya, 7 orang warga itu sudah sempat dibawah ke Rumah Sakit Umum dan Ibnu Sina Pekanbaru, “Pasien yang dinyatakan positif demam berdarah itu sudah dibawah ke RSU Ibnu Sina dan RSU Pekanbaru,” ujarnya.
Yusmar menyebutkan, hendaknya jika ada dari pihak desa meminta untuk melakukan fogging jangan berbelit-belit, ini urusan pelayanan kepada masyarakat, menyangkut nyawa masyarakat, tukasnya kesal. Kepala Dinas Kesehatan, Herlyn Rahmola, SKM dikonfirmasi via telephone nya tidak kunjung diangkat, meski dalam kondisi aktif. (netty)