Story Telling Dispersip latih mental dan Karakter anak

Bangkinang- Di era globalisasi yang menuntut ketersediaan Sumber Daya Manusia (SDM) tentunya segala sesuatunya harus di persiapkan mulai dari menjaga perkembangan generasi serta pengoptimalan potensi diri harus benar- benar diperhatikan, untuk itu Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Kabupaten Kampar berusaha mewujudkannya melalui literasi. Bertempat di aula dinas, Dispersip memberikan materi-materi penunjang literasi melalui program Story Telling untuk anak usia dini yang pada hari ini (Jum’at, 03/03/2023) guna mendidik pola fikir dan mental anak didepan umum. Kegiatan story Telling pada hari ini diikuti oleh Sekolah Dasar Negeri 014 Desa Kumantan Kabupaten kampar yang terdiri dari murid kelas 1, 2 dan 3 yang juga merupakan usia emas dalam pertumbuhan anak. Masniar , SE, MM selaku Kabid Pelayanan yang juga mewakili Plt. Kadispersip Elis Suryani, SE memberikan pengarahannya dihadapan peserta story Telling. Dalam arahannya Masniar kembali mengatakan kunci dari kesuksesan masa depan adalah memperkaya diri dengan ilmu pengetahuan sebanyak mungkin dan cara memperolehnya adalah dengan membaca buku, karena didalam buku terdapat sebuah dunia yang terdapat bermacam-macam pengetahuan, orang- orang sukses terdahulu meraih cita-citanya adalah dengan banyak membaca buku dan rajin belajar serta yang tidak boleh dilupakan selalu santun terhadap orang tua. Kabid pelayanan ini juga menyampaikan kepada murid peserta story Telling untuk tekun dalam menuntut ilmu karena Kampar membutuhkan generasi yang hebat dalam melanjutkan tongkat estapet membangun Kabupaten Kampar yang kita cintai. Untuk memudahkan anak-anak memilih buku bacaannya, Samsul Bahri, S.Ag, M.Pd yang juga merupakan Pustakawan di Dispersip Kampar Mengajak anak-anak berkeliling di ruang baca untuk mengenalkan kode klasifikasi buku dan dilanjutkan memilih salah satu buku untuk dibaca serta dipresentasikan di depan podium. Samsul yang juga seorang pendakwah kondang di Kabupaten Kampar ini juga mengungkapkan bahwa metode ini untuk mengajarkan anak berani tampil di muka umum dan memiliki mental serta karakter yang kuat serta melatih perkembangan daya tangkap terhadap apa yang telah dibacanya. Story Telling ini juga dipandu oleh Rona Raudhah, SKM dengan memberikan pesan moral yang dikemas menarik dlam sebuah cerita(Dispersip Kampar).