Wakili Bupati Kampar, Asisten III buka Launching Kegiatan DAK dan Pelatihan Menulis

Bangkinang- Peningkatan literasi masyarakat sangat penting karena dapat meningkatkan kualitas hidup, membuka peluang kerja, dan mempercepat pembangunan. Literasi juga membantu masyarakat dalam mengakses informasi, berpikir kritis, dan berpartisipasi aktif dalam pembangunan. Ini menjadi tujuan wajib setiap Perpustakaan untuk meningkatkan literasi masyarakat termasuk Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DISPERSIP) Kabupaten Kampar yang di tuangkan dalam berbagai kegiatan salah satunya kegiatan pelatihan menulis bagi masyarakat yang dilaksanakan Dispersip pada hari ini (Rabu,30/04/2025).
Kegiatan pelatihan literasi menulis yang memiliki tiga kategori penulisan yakni cerita Rakyat, Cerita anak dan kebuyaan lokal dibuka oleh Bupati Kampar yang diwakili oleh Asisten III Sekretariat Daerah Kabupaten Kampar Ir. Azwan, M.Si di aula Dispersip Kampar yang sekaligus Launching Kegiatan Peningkatan Literasi masyarakat yang pembiayaannya bersumber Dari dana Alokasi Khusus (DAK) yang dihadiri oleh pejabat dilingkungan Pemerintahan Kabupaten Kampar.
Dihadapan para peserta kegiatan pelatihan literasi menulis yang diikuti sebanyak 50 orang peserta Ir. Azwan menyampaikan arahan sekaligus pembukaan pelaksanaan kegiatan ini mengatakan bahwa semakin tinggi tingkat literasi seseorang, semakin besar peluang untuk mendapatkan pekerjaan yang lebih baik, meningkatkan kualitas hidup, dan berkontribusi positif di masyarakat. Literasi juga dapat membantu seseorang untuk memahami dan menghargai perbedaan budaya, serta menciptakan lingkungan yang lebih harmonis. 
Asisten iii ini juga menyampaikan kegiatan literasi menulis yang akan diadakan, juga merupakan salah satu upaya dalam meningkatkan sumberdaya manusia kabupaten kampar yang artinya didalam kegiatan ini kita berharap lahir penulis-penulis kampar yang nanti akan mengeksplorasi kampar dalam tulisannya karena kampar begitu banyak keunikan dan dan keindahan untuk diceritakan didalam tulisan.
Terakhir beliau juga mengatakan bahwa kegiatan ini kedepannya harus tetap ada agar semakin banyak lahirnya penulis Kampar.
DR.Yuli Usman, M.Ag selaku Kadispersip saat menyampaikan laporan panitia pelaksanaan kegiatan mengatakan bahwa Melalui DAK ini Dispersip mengupayakan pembangunan Sumberdaya Manusia melalui literasi yang kompeten bernilai dan berdaya saing.
Yuli juga menyampaikan bahwasanya pembangunan Literasi ini juga mencakup berbagai hal termasuk dalam pemberdayaan perempuan di setiap bidang sebagai bentuk kesetaraan Gender.
Acara kemudian dilanjutkan dengan Penekanan Memorandum Of Understanding (MOU) dengan dua sekolah yakni Madrasah Tsanawiyah Muhammadiyah (MTSM) Pulau Rambai Kecamatan Kampa dan Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTSN) 4 Kecamatan Kampar.
Sebagai informasi pada tahun 2024 melalui DAK Kampar mendapat 40ribu eksemplar buku serta 34 rak buku untuk 34 Perpustakaan Desa dan Taman Baca Masyarakat (TBM) serta 5 unit Komputer dan Printer untuk Pustaka yang masuk dalam Program Transformasi Perpustakaan BerbasiS inKLUSI Sosial yang sudah ditentukan Perpustakaan Nasional(Dispersip Kampar).