Bangkinang- Di era sekarang yang serba canggih dan digital menawarkan kemudahan bagi kehidupan manusia, mulai dari mudahnya berkomunikasi dengan keluarga yang berada di belahan dunia manapun, hingga kemudahan akses birokrasi, namun dibalik kecanggihan tersebut menyimpan sisi gelap untuk manusia itu sendiri, kejahatan siber yang sudah banyak memakan korban sampai menghambat pertumbuhan anak yang biasa disebut dengan istilah Brain rot, maka dari itu salah satu penangkalnya adalah dengan membaca yang memiliki pengaruh terbalik dari Brain rot itu sendiri, jika membaca meningkatkan mental dan kemampuan intelektual, maka sebaliknya Brain rot menurunkan mental dan intelektual, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dispersip) Kabupaten Kampar sebagai garda terdepan dalam meningkatkan minat baca dan Literasi Masyarakat selalu berupaya agar masyarakat memiliki Sumberdaya Manusia dengan tingkat pengetahuan yang mumpuni.
Hari ini (Senen, 07/07/2025) bertempat di Aula Dispersip Kampar diadakannya perlombaan penilaian Perpustakaan Desa yang bertujuan meningkatkan motivasi pengelola Perpustakaan untuk selalu memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat, sekaligus sebagai monitoring dan Evaluasi untuk Perpustakaan desa.
Kadispersip Kampar DR.Yuli Usman, M.Ag yang diwakili oleh Kabid Pengembangan dan Pembinaan Perpustakaan Bambang, S.Ip, M.Si saat memberikan Kata sambutan mengatakan bahwa Pustaka desa merupakan ujung tombak dalam membentengi generasi muda dari pengaruh hal negatif, menumbuhkan generasi muda yang kompeten dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045. Maka dari itu menurut Bambang, Pengelola Perpustakaan dan pemerintahan desa harus saling besinergi dan peka terhadap perubahan zaman.
Bambang juga menegaskan bahwa di era sekarang perpustakaan di tuntut memiliki inovasi dalam menarik minat baca dan literasi masyarakat disamping kompetisi yang semakin ketat juga sebagai penangkal pengaruh buruk dari kecanggihan teknologi.
Pada perlombaan perpustakaan desa ini akhirnya sampai kepada babak penentuan juara hanya sebanyak 6 perpustakaan yang lolos dimana Perpustakaan Jendela Ilmu dari desa Laboy Jaya Kecamatan Bangkinang menjadi juara 1, diikuti oleh Perpustakaan Sumber Ilmu desa Bukit Kratai Kecamatan Rumbio Jaya meraih juara 2, juara 3 diraih oleh Perpustakaan Khamsiah desa pulau Gadang Kecamatan XIII Koto Kampar sedangkan perpustakaan Kampung patin desa Koto Mesjid kecamtan XIII Koto Kampar meraih juara harapan 1, perpustakaan Al-Hikmah desa bukit sembilan Kecamatan bangkinang dan Perpustakaan Cerdas Abadi desa pulau terap Kecamatan Kuok meraih harapan 2 dan 3.
Adapun dewan juri terdiri dari Kabid Pengembangan Bambang, S.Ip, M.Si , Pustakawan Provinsi Riau Riki Arianto, S.Ip dan Ketua Asosiasi Tenaga Pengelola Perpustakaan Sekolah Indonesia (ATPUSI) Kampar Defriadi Kasmedi,S.Pd. GR.
Pemenang lomba nantinya akan mewakili provinsi Riau dan Kabupaten Kampar dalam ajang lomba Perpustakaan desa tingkat Nasional, Kegiatan ini juga dihadiri oleh staf yang ada di Dispersip Kampar(Dispersip Kampar).
