KAMPAR JALIN KEMITRAAN DENGAN BUKOPIN

Kampar jalin Kemitraan dengan Bukopin Dalam Pengembangan Kabupaten Koperasi Jakarta,Pemerintah Kabupaten Kampar bersama PT Bank Bukopin Tbk serta PT (Persero) Jamsostek menandatangani nota kesepahaman (MOU) kemitraan strategis dalam rangka mendukung program pembangunan Kabupaten Kampar menuju zero kemiskinan, yaitu peningkatan ekonomi rakyat berbasis koperasi.


Nota kesepahaman ini ditandatangani oleh Bupati Kampar H Jefry Noer, Direktur Utama PT Jamsostek (Persero) Hotbonar Sinaga serta Direktur Utama PT. Bank Bukopin, Tbk. Glen Glenardi yang disaksikan oleh Menteri Koperasi dan UKM RI Syarif Hasan, bertempat di Kantor Pusat Bukopin, MT Haryono, Senin 30 Juli 2012.


Bupati Kampar H.Jefry Noer dalam keterangannya usai Mou mengatakan menyambut baik tawaran kerja sama PT. Bank Bukopin,Tbk, dengan PT Jamsostek ( Persero ) dan  Pemerintah Kabupaten Kampar  berkenaan dengan program Kemitraan Strategis dalam upaya percepatan peningkatan Kesejahteraan masyarakat Kabupaten Kampar yang berbasis koperasi dan dalam upaya percepatan tercapainya zero kemiskinan, pengangguran dan rumah kumuh.


Ditambahkan Jefry Noer kedepan akan dibuat Koperasi di Kabupaten Kampar yang sudah kami rancang dengan nama “Koperasi Kampar Mitra Mandiri”  untuk nantinya ada ditiap Kecamatan dan Desa sebagai basis percepatan perkembangan ekonomi sebagaimana MoU yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Kampar bersama PT Bank Bukopin Tbk serta PT (Persero) Jamsostek.


Sebagaimana Dalam nota kesepahaman MoU beberapa poin kesepakatan diantaranya kerjasama dalam rangka program penyediaan layanan publik kepada masyarakat Kabupaten Kampar, meliputi program peningkatan ketahanan pangan, penataan kawasan dan permukiman, termasuk sistem informasi publik serta kerjasama dalam rangka penyediaan dan
pengembangan infrastruktur di Kabupaten Kampar.


Disamping itu juga dilakukan kerja sama dalam rangka program ketenagakerjaan, dalam hal ini perluasan kepesertaan mencakup peningkatan dan pengembangan program Jamsostek masyarakat Kabupaten Kampar, khususnya bagi pekerja informal dan pekerja sosial. Lebih jauh Jefry Noer mengatakan program ini ditawarkan Bank Bukopin setelah melihat perkembangan ditambah visi dan misi Kabupaten Kampar yang tertuang dalam 5 pilar pembangunan dimana salah satunya yaitu pemberdayaan/peningkatan ekonomi kerakyatan sehingga terwujud masyarakat Kampar yang terlepas dari kemiskinan, pengangguran dimana sebelum masyarakat mendapat modal, diberi dan dibekali ilmu pengetahuan terlebih dahulu untuk menjalankan bidang usaha yang sesuai bidang ilmu yang didapat dari mengikuti Pelatihan pertanian terpadu.


Disisi lain Menteri Koperasi dan UKM RI Syarif Hasan mengatakan dilihat dari keberpihakan MoU yang dijalankan oleh  Pemerintah Kabupaten Kampar bersama PT Bank Bukopin Tbk serta PT (Persero) Jamsostek ini adalah dalam upaya memberdayakan koperasi untuk itu Syarif Hasan menyampaikan ucapan terima kasihnya atas dedikasi dan sudah memberdayakan koperasi di Daerah serta memberikan dukungan kepada kemitraan yang terbentuk dan juga afresiasi yang setingginya untuk kedepan dapat di sinergikan dan dikembangkan dalam upaya memajukan dan memberdayakan dan meningkatkan ekonomi masyarakat melalui koperasi.


Sementara dari PT Bank Bukopin., Tbk. dalam keterangannya yang diperoleh, menyebutkan nota kesepahaman ini akan mengusung konsep “Kabupaten Koperasi” sebagai pilar menuju zero kemiskinan”.  PT Bank Bukopin Tbk. akan menjadi mitra pembangunan Pemerintah Kabupaten Kampar untuk mendukung program-program zero kemiskinan Kabupaten Kampar melalui pengembangan sistem koperasi berbasis Swamitra.

Menurut Dirut Bank Bukopin, Glen Glenardi, potensi ekonomi mikro di Indonesia sangat besar, dan lebih dari 90% bisnis Bank Bukopin berada di sektor ini. Oleh karena itu, sejak tahun 1997 Bank Bukopin meluncurkan program Swamitra untuk membina dan mengembangkan ekonomi rakyat. Kemitraan dengan Kabupaten Kampar merupakan salah satu upaya Bank Bukopin dalam rangka memperluas layanan dari Swamitra Bukopin, yang sangat sejalan dengan program pembangunan Pemerintah Kabupaten Kampar.


Swamitra adalah bentuk kerjasama atau kemitraan Bank Bukopin dengan Koperasi yang dibangun berdasarkan pada pertimbangan kepentingan yang sama untuk menciptakan nilai tambah bagi kedua belah pihak. Melalui program ini, Bank Bukopin berupaya memfasilitasi para pengusaha yang feasible (layak) tapi belum bankable (belum memenuhi kriteria perbankan) untuk memperoleh dana tambahan pengembangan usaha. Karena sebagai bank,  Bukopin tidak bisa langsung memberikan bantuan modal, maka Bank Bukopin mengembangkan Koperasi sebagai lembaga non-bank yang bisa dibina serta boleh memobilisasi dana. Ditambahkan Glen Glenardi  Pengembangan koperasi berbasis Swamitra di Kabupaten Kampar akan mencakup 4 model koperasi yang saling terintegrasi:1-Koperasi Simpan Pinjam; simpan-pinjam untuk perkampungan teknologi dan masyarakat sekitar, 2- Koperasi Waserda; distribusi bahan pokok (sembako) dan sarana produksi tani (saprodi), 3- Koperasi Sentra; pembiayaan petani/ peternak dengan konsep inti-plasma untuk berbagai komoditas, dan 4- Program kepemilikan aset bersama, yaitu koperasi skala besar untuk investasi aset produktif secara kolektif Dalam nota kesepahaman tersebut,turut pula menyepakati beberapa poin kesepakatan, diantaranya kerjasama dalam rangka program penyediaan layanan publik kepada masyarakat Kabupaten Kampar, meliputi program peningkatan ketahanan pangan, penataan kawasan dan permukiman, termasuk sistem informasi publik; serta kerjasama dalam rangka penyediaan dan pengembangan infrastruktur di Kabupaten Kampar.


Kemudian melalui kesempatan ini, dilakukan kerja sama dalam rangka program ketenagakerjaan, dalam hal ini perluasan kepesertaan mencakup peningkatan dan pengembangan program Jamsostek masyarakat Kabupaten Kampar, khususnya bagi pekerja informal dan pekerja sosial. Turut hadir pada penandatanganan nota kesepahaman (MOU) diantaranya Ketua DPRD Kampar Drs.H Syafrizal, Wakil Ketua DPRD Kampar  Hj. Eva Yuliana, Wakil Ketua DPRD Kampar Yurjani Moga,Anggota DPRD Kampar Sahidin, Dwi Hadi, Asisten II Setda Kampar Zulpan Hamdi, Kadis Koperasi Dahlan, Kadis Perindag Chairullah Chan, Kabag Humas Amri Yudo, sementara dari PT.Bank Bukopin diantaranya GM Bisnis Mikro Setiawan Sudarmadji, Kadip Penjualan bisnis Mikro II Ibu Ellyanoura M, Kadip Penjualan bisnis Mikro I Yudi Respati dan perwakilan Kadip-Kadip Bank Bukopin serta perwakilan dari Jamsostek diantaranya Direktur Utama Pt.Jamsostek Bonar Sinaga,  (netty)