Bangkinang, Bupati Kampar, H Jefry Noer diundang secara khusus oleh Menteri Koperasi Republik Indonesia, Syarifuddin Hasan guna hadir pada acara halal bi halal yang dihadiri oleh seluruh pejabat dan karyawan dijajaran kantor Menteri Koperasi Republik Indonesia di Jakarta yang digelar pada hari Senin (28/8).
Kesempatan bersilaturrahmi pada acara halal bi halal tersebut dimanfaatkan Bupati Kampar, H Jefry Noer untuk mengadakan pertemuan khusus dengan Menkop RI, Syarif Hasan dengan tujuan untuk lebih memantapkan komitmen Pemkab Kampar guna menjadikan Kabupaten Kampar sebagai Kabupaten Koperasi di Indonesia.
Demikian diungkapkan Bupati Kampar, H Jefry Noer ketika ditemui di Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru pada Rabu (29/8)sekembalinya dari Jakarta, “Menkop RI merespon positif terhadap keinginan Pemkab Kampar dan secara prinsip telah menyatakan akan memberikan dukungan sepenuhnya atas komitmen Pemkab Kampar yang bercita-cita menjadikan Kabupaten Kampar sebagai Kabupaten Koperasi di Indonesia dan siap menyalurkan dana bergulir di bidang perkoperasian. Dan Menkop RI meminta Bupati Kampar untuk segera merealisasikan program tersebut”, jelasnya.
Untuk merealitakan komitmen menjadikan Kabupaten Koperasi yang lengkap dengan lembaga pendanaannya tersebut maka Pemkab Kampar melalui instansi terkait dan tokoh masyarakat serta segenap lapisan masyarakat Kampar dalam waktu dekat akan mendirikan koperasi di setiap kecamatan atau tepatnya di 21 kecamatan dan di 242 desa dan di 8 Kelurahan dengan nama Koperasi Kampar Mitra Mandiri.
Insya Allah dalam waktu dekat tim dari Lembaga Penyaluran Dana Bergulir Kredit Ketahanan Pangan (LPDB KKP) dari Kementerian Koperasi RI akan berkunjung ke Kabupaten Kampar guna mempercepat upaya merealisasikan Kabupaten Kampar sebagai Kabupaten Koperasi di Indonesia yang dipimpin langsung oleh Direktur LPDB KKP Kementerian Koperasi RI, Daniel Kiemas.
Dengan demikian ditargetkan enam bulan kedepan Kabupaten Kampar sudah dapat merealisasikan Kabupaten Kampar sebagai Kabupaten Koperasi yang disejalankan dengan program lima pilar pembangunan Kabupaten Kampar.
Dan untuk mempercepat komitmen Pemkab Kampar dalam merealitakan Kabupaten Koperasi tersebut juga telah dilakukan Memorandum of Understanding (MoU) dengan pihak perbankan yakni Bank Bukopin dan Jamsostek di Jakarta belum lama ini.
Ditambahkan H Jefry Noer, program usaha koperasi yang disepakati untuk dikembangkan adalah pada bidang usaha ekonomi kerakyatan seperti bidang pertanian, perikanan, peternakan, perdagangan atau pemasaran produk usaha rakyat serta digelarnya kegiatan kursus keterampilan menjahit bagi kaum wanita.
Berdirinya koperasi Kampar Mitra Mandiri di setiap kecamatan, desa dan kelurahan akan dapat menunjang program dalam upaya pemberantasan kemiskinan, pengangguran dan rumah-rumah kumuh di Kabupaten Kampar.
Keberadaan koperasi Kampar Mitra Mandiri tersebut diharapkan dapat meningkatkan tarap hidup dan peningkatan ekonomi masyarakat, papar H Jefry Noer seraya menambahkan bahwa rombongan Bupati Kampar yang bertatap muka dengan Menkop RI diantaranya Wakil Ketua DPRD Kampar, Hj Eva Yuliana, dan Kadispenda Kabupaten Kampar, Ir. Hj Kholidah, MM. (netty).
