*Kampar Timur,*Abasri salah seorang warga dari 2 warga masyarakat Kecamatan Kampar Timur yang menerima bantuan Rehab Rumah dari Pemda Kampar adalah warga Desa Pulau Rambai dusun II yang kesehariannya membawa becak dan memiliki 2 orang anak serta seorang istri mengatakan serasa mendapat berkah Allah dan rezeki yang tak terhingga begitu tahu akan mendapat bantuan bedah rumah dari Bupati Kampar pada senin malam (6/8).
Kepada Abasri, Bupati Kampar H.Jefry Noer mengingatkan, ini semua terjadi semata karena kehendak Allah, Bupati hanya perantaranya untuk itu jangan lupa bersyukur,Rajin beribadah dan jangan lupa juga berinfaq/sedekah jika memiliki rezeki.
Disampaikan Bupati Kampar H.Jefry Noer bahwa uang rehab rumah dari Pemda Kampar tidak diberikan sekaligus karena takut uang habis rumah tak selesai, untuk itu bantuan rehab rumah diberikan sesuai kebutuhan pembangunan rumah, jika uang untuk kebutuhan pembangunan habis akan ditambah langsung dengan pengawasan dari Dinas Cipta karya sebagai penanggung jawabnya, disamping itu Jefry Noer juga memberikan bantuan uang pribadinya kepada yang menerima rehab rumah untuk keperluan belanja selama Ramadhan agar warga yang bersangkutan tenang beribadah selama Ramadhan.
Disamping itu acara lainnya ada juga pemberian paket sembako sebanyak 250 buah kepada masing-masing keluarga yang terdaftar sebagai warga miskin di Kecamatan Kampar Timur, pemberian bantuan uang sebesar Rp 7 juta untuk pembangunan masjid.
Menanggapi permintaan warga yang disampaikan Camat Kampar Timur Jamaris, yang menginginkan program bantuan bedah rumah ditambah karena banyaknya warga miskin di daerah tersebut, Jefry mengatakan tidak akan memberikan ikan kepada warga masyarakat miskin, namun akan memberikan pancing beserta lubuknya (pribahasa) karena dengan memberi pancing dan lubuk artinya warga harus berusaha dan bekerja sehingga dapat mencari ikan (rezeki).
Untuk itu Jefry menghimbau segera daftarkan diri melalui Camat dan Kepala desa masing-masing untuk ikut pelatihan pertanian terpadu dalam rangka pembentukan SDM berkualitas yang memiliki ilmu dan keahlian sesuai bidang masing-masing dibarengi dengan pembinaan iman taqwa untuk kemudian setelah itu akan dibantu dengan pemberian pinjaman modal, agar setelah ada ilmu dan iman ditambah modal Insyaallah masyarakat dapat berupaya dan bekerja dengan giat yang akan membawa kemajuan dalam 2 tahun kedepan.*(netty)*
