Bangkinang, 18 Juni 2012 Kantor Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Kampar mengadakan Pelatihan Bimbingan Teknis Pengelolaan Perpustakaan Kepada Para Peserta yang berasal dari Sekolah-sekolah dan Pustaka umum / desa. Kegiatan dibuka oleh Kepala Kantor (kakan) Perpustakaan dan Arsip, secara resmi pada Pukul 08.30 wib – di Hotel Altha Bangkinang.jumlah peserta dalam Kegiatan tersebut berjumlah 40 orang, mereka berasal dari Pustaka SD, SMP, SMA dan Pustaka Desa dari berbagai Kecamatan sed Kabupaten Kampar.
Pada sambutan pembukaan Kepala Kantor Mengatakan Bahwa Perpustakaan adalah sangat penting keberadaannya. Ia adalah sebagai sumber belajar bagi Pelajar dan Masyarakat. Pada kesempatan yang sama beliau juga mengatakan kepada peserta bahwasanya keberadaan Perpustakaan adalah sebagai simbol peradaban maju-mundurnya suatu daerah. Beliau juga mengatakan bahwa kita semua berkewajiban menumbuh kembangkan Minat Baca Masyarakat dengan berbagai tekhik pengelolaan Perpustakaan. Tugas kita sangat berat bahwasanya kesepakatan internasional tentang zona ekonomi asia tenggara 2016 sudah disepakati dan pasar bebas Tahun 2020 sudah disepakati oleh Pemimpin Dunia. Oleh karena itu dalam rangka psar bebas ini Masyarakat kitfa harus cerdas sehingga berujung kepada kemampuan Kompetisi mendapatkan kehidupan yang sejahterah melalui ilmu pengetahuan dan pengedmbangan teknologi.
Dalam penyampaiannya H.Nurhadi, M.Pd juga berpesan agar pustakawan terlebih dahulu menguasai Teknologi Informasi dan Komunikasi. Pustaka kedepan Lebih banyak mengarah kepada Pustaka Elektronik, ribuan buku serta isinya cukup disimpan dalam sebuah CHIP Tembaga yang mudah dibawa dan dibuka melalui Komputer, sejalan dengan itu Pustaka Kampar mengadakan Website dengan Domain www.pustaka-kampar.com pada website ini para pustakawanlah yang terdepan mengisi Kolom-kolom yang telah disediakan, beliau juga memotivasi para Peserta agar mengangkat kembali nilai-nilai sejarah, seni dan budaya untuk ditulis dan terbitkan pada media website dan Buletin KPA. Beliau meyakinkan betul seluruh peserta dengan pertanyaan-pertanyaan, “ Siapa lagi yang akan Mengemas Kekayaan Intelektual Lokal, Kalau Tidak Kita yang bertugas Sebagai Pengelola Pustaka Hari ini ”.
Kegiatan Pelatihan ini mendatangkan Narasumber dari Provinsi Riau dan Narasumber dari Kabupaten. Pihak Panitia (PPTK) Yusnani telah menyusun perencanaan pelatihan dengan matang sehingga betul-betul dapat memuaskan para peserta Pelatihan dan dia juga berharap Pelatihan serupa dapat dilakukan pada masa mendatang minimal 5 angkatan, karena mengingat dan menimbang Sekolah Dasar yang adxa di Kabupaten Kampar Lebih Kurang 500 Sekolah (2 angkatan), sekolah SMP lebih kurang 100 sekolah (1 angkatan), SMA/SMK Lebih Kurang 60 Sekolah (1 angkatan) dan Pustaka Desa (1 angkatan). Yusnani juga menyampaikan kepada Kepala Kantor Perpustakaan dan Arsip Bahwasanya Masih banyak sekolah dan Desa yang masih belum tersentuh Pelatihan Pengelolaan Pustaka.
Kepala Kantor Perpustakaan dan Arsip H.Nurhadi, M.Pd juga sempat menyarankan kepada Kepala Dinas Dikpora yang Diwakili oleh Dian Bakti, M.Pd bahwa kedepan sedbaiknya Dinas Dispora Mengusulkan kepada Pemda Kampar agar diadakan Pengangkatan PNS sebagai Pengelola Pustaka sehingga Perjalanan Pustaka Sekolah Kedepan tidak seperti Kerakap Tumbuh dibatu…antara Hidup dan Mati saja. Secara berbisik Kadis Dispora Berjanji akan memperhatiakan Pustaka Sekolah.