MESKI PUASA, WARAGA TETAP DUDUKI LAHAN PTPV

BANGKINANG-Tokoh pemuda Desa Senama nenek, Yarmet menyatakan masyarakat tetap melakukan aksi unjukrasa di lahan seluas 2800 Ha, meskipun bulan puasa. Hal tersebut disampaikanya kepada wartawan, melalui telpon selularnya, Senen (23/7).


 

“Meskipun  masuk puasa, kita masyarakat Desa Senama Nenek tetap  melakukan aksi unjurasa di lahan 2800 Ha yang  dikliem oleh PTPN V”, ungkapnya.


 

Dikatakannya ada sekitar dua ratusan masyarakat tetap melakukan aksi unjukrasa, “masyarakat  hanya  memantau apakah pihak perusahaan melakukan kegiatan atau tidak”, ucapnya.


 

Dijelaskannya mudah-mudahan hingga saat ini, perusahaan masih mematuhi kesepakatan, yakni  dengan tidak melakukan aktifitas kegiatan di lahan 2800 Ha. “buah sawit yang sudah dipanen ketika itu masih berada ditempat semula”, sebutnya.


 

Disampaikannya unjukrasa pada bulan puasa lebih didominasi oleh kaum pria sedangkan ibu-ibu hanya dipagi hari dan menjelang siang kembali pulang untuk melakukan aktifitas di rumah dalam rangka persiapan berbuka puasa. “ibu-ibu juga melakukan aksi namun pagi hari setelah itu pulang”, jelasnya.


 

Dikatakannya masyarakat tidak akan mundur sedikitpun untuk berjuang hingga tuntutan masyarakat terpenuhi oleh Pemerintah dan bahkan nanti suatu hari masyarakat berencana untuk melakukan buka bersama di lahan 2800 Ha. “Berhararap Pemerintah segera menyikapi permasalahan lahan seluas 2800 ha”imbuhnya. (*)